Ciputat, (9/6/2023). Program Studi Sastra Inggris mengadakan kegiatan SKPI dengan tema "Optimalisasi Social Media dan Search Engine untuk Personal Branding dan Menghasilkan Cuan" di lantai 5 Ruang Teater Prof. Abdul Ghani, Fakultas Adab dan Humaniora, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari mahasiswa dan dosen. M. Agus Suriadi, M.Hum., seorang dosen Sastra Inggris bertindak sebagai moderator dan pembawa acara. Pada awal acara, ia berbagi pandangan tentang bagaimana mahasiswa dapat mengoptimalkan personal branding di usia muda. Seorang narasumber dihadirkan, yaitu seorang alumni Sastra Inggris bernama Rizki Gunawan, M.Hum., yang telah berkecimpung dalam dunia personal branding selama 12 tahun juga dihadirkan untuk berbagi pengalaman.

Dekan Fakultas Adab dan Humaniora, Dr. Ade Abdul Hak, M.Hum, dalam sambutannya, menyampaikan beberapa poin penting. Ia menjelaskan bahwa SKPI merupakan program yang termasuk dalam kurikulum 2015 dan merupakan bagian dari kurikulum berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Mahasiswa diharapkan memiliki standar kinerja yang tinggi, dan setelah acara ini, diharapkan akan ada uji kompetensi atau uji sertifikat berbasis Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Dengan memperoleh sertifikat tersebut, mahasiswa atau lulusan akan memiliki bukti kemampuan yang diakui dan dapat berpotensi mendapatkan standar gaji yang lebih baik, termasuk gaji internasional.

Dekan baru FAH ini juga menyampaikan bahwa substansi acara ini adalah mengenai fenomena media sosial. Di era industri 4.0, kita diharapkan menjadi masyarakat yang lebih maju di era Society 5.0. Acara ini membawa nama baik UIN dengan menjunjung tinggi nilai-nilai keilmuan, keislaman, dan ke-Indonesiaan. Selain itu, tujuan dari penggunaan media sosial adalah untuk mendorong tindakan yang baik (ta'maluna bil ma'ruf) dan menjauhi tindakan yang buruk (tanhauna 'anil munkar). Dengan demikian, kita dapat berperan dalam memerdekakan seseorang dan memperkuat keimanan kita kepada Allah SWT.

Narasumber pada kegiatan ini adalah Rizki Gunawan, M.Hum., alumni Sastra Inggris UIN Jakarta angkatan 2007. Ia berbagi pengalamannya selama dan setelah lulus. Setelah sidang pada Mei 2011, Rizki sempat menjadi pengawas TOEFL di Pusat Bahasa UIN Jakarta. Karirnya tersebut bahkan dimulai sebelum ia resmi wisuda. Selain itu, Rizki juga memiliki pengalaman lain, diantaranya sebagai penerjemah di Kompasiana dan SCTV, sambil melanjutkan studi S2. Selama hampir 5 tahun, ia bekerja sebagai penerjemah di SCTV, sebelum memulai karirnya dengan expertise media sosial di Trans Corp, Antavaya, dan MNC. Saat ini ia berada di Singapura sebagai Manager E-Commerce and Social Media pada perusahaan Singapore Airlines.

Dalam materi yang disampaikan tentang dunia digital marketing, Rizki memaparkan bahwa penduduk Indonesia cenderung lebih banyak menggunakan perangkat gawai untuk berinternet. Penggunaan sosial media juga sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia, terutama di usia 12 hingga 24 tahun, dengan rata-rata penggunaan waktu sekitar 7 jam 42 menit. Internet digunakan oleh masyarakat Indonesia untuk mencari inspirasi, promosi, dan membaca berita melalui platform seperti YouTube, Instagram, TikTok, Twitter, dan Facebook.

Dengan demikian, sosial media dapat dijadikan sarana untuk berbisnis dengan membuat konten-konten menarik seperti video, slide foto, infografis, foto dengan sudut terbaik, dan kutipan inspiratif. Selain itu, penting juga untuk memperhatikan Search Engine Optimization (SEO) dalam berbisnis di sosial media agar nama atau produk kita dapat ditemukan dengan mudah oleh orang-orang yang mencari informasi terkait.

Rizki Gunawan menyampaikan kutipan inspiratif, "Menjadi berbeda lebih baik daripada hanya menjadi lebih baik," yang menggambarkan pentingnya membedakan diri dalam bersaing di dunia sosial media. Dalam konteks ini, berinovasi dan memiliki keunikan dalam menyajikan konten dapat memberikan keunggulan yang lebih baik daripada hanya berusaha menjadi lebih baik dari pesaing.

Harapan dari workshop SKPI ini adalah agar para mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora memiliki kemampuan yang tidak hanya terbatas pada dunia akademik, tetapi juga mampu mengembangkan keterampilan dalam mengelola media sosial. Dengan demikian, diharapkan para mahasiswa dapat menjadi lebih kompeten dan siap menghadapi tantangan di era digital, serta mampu memanfaatkan potensi media sosial sebagai alat untuk mengembangkan diri dan mencapai kesuksesan dalam berbagai bidang.

Kontributor: Meisa Atavia Putri

Editor: Faizal Arifin