Dari ADIA Menjadi UIN

Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta berdiri pada tanggal 1 Juni 1957 sebagai bagian dari Akademisi Dinas Ilmu Agama (ADIA) yang juga berdiri pada waktu yang sama. Pada saat itu hanya ada dua fakultas, yaitu Fakultas Adab dan Humaniora dan Fakultas Ilmu Tarbiyah. Hal ini mengacu pada Ketetapan Menteri Agama Nomor 1 Tahun 1957. Fakultas Adab dan Humaniora menjadi sebuah fakultas pada saat ADIA bertransformasi menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) pada tahun 1960 melalui Surat Keputusan Menteri Agama RI No. 35 Tahun 1960 dengan nama Fakultas Adab. Pada saat itu, Prof. Dr. Bustami Abdul Gani menjadi Dekan pertama. Selanjutnya, Fakultas Adab dan Humaniora yang hanya bernama Fakultas Adab, berubah nama sebagaimana tertera dalam nomenklatur sekarang ini setelah IAIN mengalami perubahan mandat menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) sesuai dengan Keputusan Presiden RI No. 031 Tanggal 20 Mei 2002.

Sejarah Prodi

Fakultas Adab dan Humaniora memiliki tujuh Prodi, lima Prodi pada jenjang sarjana (S1) dan dua Prodi pada jenjang Magister (S2). lima Prodi pada jenjang S1, yaitu Bahasa dan Sastra Arab (1960), Sejarah dan Peradaban Islam (1960), Tarjamah (1999), Ilmu Perpustakaan (1999), dan Sastra Inggris (2000). Selain itu, Fakultas Adab dan Humaniora juga memiliki Program Magister (S2), yaitu Magister Bahasa dan Sastra Arab (MBSA) dan Magister Sejarah dan Kebudayaan Islam (MSKI) yang mulai dibuka sejak tahun 2012 (kini sudah mulai meluluskan mahasiswanya). Pada tahun 2017, FAH telah meraih rekognisi sebagai Fakultas yang diakui di tingkat Asia Tenggara yang diwakili oleh Prodi SPI jenjang S1 sebagai prodi yang terkareditasi AUN-QA (ASEAN University Network-Quality Assurance).

1. 1969-1972

   Prof. Dr. Bustami Arifin Abdul Gani
2. 1972-1977

   Drs. H. Ahmad Rofi’i
3. 1977-1983

   Prof. Drs. H. Chatibul Umam
4. 1983-1991

   Drs. H. Abdul Muthalib Sulaiman
5. 1991-1994

   Drs. H. Ahmad Rofi’i
6. 1994-1998

   Prof. Dr. Nabilah Lubis, M.A
7. 1998-2002

   Prof. Dr. H. Faturrahman Rauf

1. 2002-2006

   Prof. Dr. Badri Yatim, M.A
2. 2006-2010

   Dr. H. Abdul Chair, M.A
3. 2010-2014

   Dr. H. Abdul Wahid Hasyim, M.A
4. 2014-2015

   Prof. Dr. Oman Faturrahman, M.Hum
5. 2015-2019

   Prof. Dr. Sukron Kamil, M.Ag
6. 2019-2023

   Saiful Umam, Ph. D
7. 2023-2027

   Dr. Ade Abdul Hak, S.Ag., S.S., M.Hum., CIQnR.

Kini, pada tahun 2023, Fakultas Adab dan Humaniora berupaya menuju Rekognisi dan reputasi internasional dengan mengajukan enam Prodi ke lembaga akreditasi internasional ACQUIN (The Accreditation, Certification and Quality Assurance Institute). Perlu diketahui bahwa, ACQUAN adalah asosiasi terdaftar pada EQAR (European Quality Assurance Register for Higher Education). EQAR merupakan lembaga akreditasi, sertifikasi, dan penjaminan mutu bertaraf internasional yang diakui oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia, sesuai Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 83/P/2020 Tanggal 24 Januari 2020.