Untaian Kata: Puisi sebagai Ekspresi Solidaritas dalam Talkshow Millenial Peacemaker Forum FAH UIN Jakarta X Aqsa Working Group
Untaian Kata: Puisi sebagai Ekspresi Solidaritas dalam Talkshow Millenial Peacemaker Forum FAH UIN Jakarta X Aqsa Working Group

 

Ciputat, 15 November 2023 – Talkshow Millenial Peacemaker Forum yang diselenggarakan oleh FAH UIN Jakarta dan Aqsa Working Group menjadi panggung yang menyala dengan kehadiran puisi-puisi memukau. Acara ini tidak hanya meriahkan, tetapi juga menggugah kesadaran dan membangun solidaritas di antara hadirin. Panggung Solidaritas: Panggung Millenial Peacemaker Forum menjadi saksi keindahan puisi yang menyala-nyala, menggambarkan solidaritas yang kuat terhadap Palestina. Dengan penuh gairah, para penyair menyuarakan kepedulian melalui kata-kata yang meresap, membangun jembatan kebersamaan di antara para hadirin.

Pada talkshow tersebut terdapat pembacaan puisi yang dibawakan oleh Ayyun Afrahillaila dan Arina dari pihak Aqsa Working Group. Pada puisi yang dibawakan oleh Ayyun Afrahillaila adalah puisi Bithoqoh Hawiyah yang merupakan puisi berbahasa Arab. Puisi ini menjelaskan mengenai identitas kebangsaan dan bentuk representatif warga untuk tetap mempertahankan kedaulatan Negara Palestina akibat invasi Negara Israel. kesewenang-wenangan Israel melakukan gerakan invasi akan membawa efek buruk terhadap warga negara Palestina. Bentuk perlawanan yang dinarasikan pengarang pada kutipan di atas menunjukkan bagaimana respon pengarang dalam memperjuangkan haknya sebagai warga negara Palestina.

Kemudian puisi yang dibawa Arina adalah puisi karyanya sendiri yang berjudul Surat Cinta untuk Pejuang Palestina. Perjuangan yang dilakukan oleh pejuang keberanian, jihad dan semangat yang berkobar di abadikan dalam puisi ini. Puisinya juga menggambarkan getaran perjuangan tanpa akhir, menggambarkan bahwa keinginan untuk kebebasan Palestina adalah cahaya yang tak pernah pudar. Puisi ini, seperti bendera Palestina yang berkibar di tengah badai, membawa pesan keberanian dan harapan, bahkan di tengah penderitaan dan pertempuran yang terus berkecamuk.

Puisi-puisi yang ditampilkan bukan sekadar rangkaian kata, melainkan ekspresi solidaritas yang dalam terhadap kemerdekaan Palestina dan perjuangan para pejuangnya. Melalui puisi, suara keadilan dan harapan berkumandang, membentuk untaian kata yang menguatkan semangat bersama dalam merespon dan mendukung perjuangan tanah Palestina.

 

Kontributor: Siti Amalia

Editor: AY