Lili Sudria Wenny: Pustakawan dan Pembelajaran Jarak Jauh
Lili Sudria Wenny: Pustakawan dan Pembelajaran Jarak Jauh

Padang, (5/6/2023) - Lili Sudria Wenny, M.Hum., Dosen Ilmu Perpustakaan (IP) Fakultas Adab dan Humaniora (FAH), menjadi salah satu delegasi dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam ADIA Annual International Conference 2023. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Hotel The ZHM Premiere Padang pada tanggal 4 hingga 6 Juni 2023.

 

Wenny mempresentasikan penelitiannya pada ADIA Annual International Conference 2023

 

Konferensi ADIA Annual International Conference 2023 merupakan acara yang diadakan oleh Asosiasi Dosen Ilmu-ilmu Adab (ADIA) di Indonesia.

 

Wenny bersama delegasi dari FAH UIN Jakarta

 

Wenny, yang merupakan alumni S2 dari Universitas Indonesia tahun 2011, mempresentasikan makalah yang berjudul "Peran Perpustakaan dalam Mendukung Pembelajaran Jarak Jauh: Studi Kasus Universitas Indonesia".

 

Dalam presentasinya, Wenny membahas peran pustakawan dalam mendukung pembelajaran jarak jauh. Pustakawan dapat berperan sebagai manajer, fasilitator, dan konsultan bagi para pemustaka. Wenny mengungkapkan bahwa peran pustakawan dalam mendukung pembelajaran jarak jauh sangat penting dalam mencerminkan keahlian dan kemampuan mereka di bidang Ilmu Perpustakaan.

 

Penerapan sistem pembelajaran jarak jauh memiliki dampak besar terhadap perpustakaan dan pustakawan, sehingga pustakawan perlu berpikir kreatif dan menghadapi tantangan baru guna memberikan layanan perpustakaan terbaik untuk mendukung pembelajaran jarak jauh.

 

Wenny menjelaskan bahwa terdapat tiga peran utama pustakawan dalam pembelajaran jarak jauh bagi civitas academica. Pertama, pustakawan berperan sebagai manajer informasi, di mana mereka memiliki kemampuan dalam mengelola sumber informasi dengan baik. Kedua, pustakawan berperan sebagai konsultan informasi, di mana mereka mampu merespons permintaan informasi dari pemustaka secara efektif melalui berbagai sumber informasi yang tersedia. Ketiga, pustakawan berperan sebagai fasilitator, di mana mereka bertindak sebagai penghubung antara pemustaka untuk berbagi pengetahuan dan mengarahkan pemustaka ke berbagai sumber informasi yang dibutuhkan dalam perpustakaan.

 

Dalam penelitiannya, Wenny berkolaborasi dengan Zahrotun Nisa Madani, seorang mahasiswa aktif Program Studi S1 Ilmu Perpustakaan. Penelitian ini menyoroti peran pustakawan dalam mendukung pembelajaran jarak jauh dengan fokus pada tiga peran utama pustakawan sebagai manajer informasi, konsultan informasi, dan fasilitator.

 

Data dan temuan dari penelitian ini menekankan bahwa pembelajaran jarak jauh membawa perubahan besar bagi pustakawan, yang menuntut mereka untuk berpikir kreatif dan menghadapi tantangan baru dalam memberikan pelayanan perpustakaan terbaik bagi civitas academica.

 

Kontributor: Abdullah Tsalis

 

Editor: Faizal Arifin