International Adjunct Professor: Prof. Ian Buchanan Dorong Kerja Sama Riset Budaya di FAH UIN Jakarta
International Adjunct Professor: Prof. Ian Buchanan Dorong Kerja Sama Riset Budaya di FAH UIN Jakarta

Ciputat, Berita FAH Online – Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta bekerja sama dengan Pusat Layanan Kerjasama Internasional (PLKI) menyelenggarakan acara International Adjunct Professor: Collaborative Research in Literary and Cultural Studies. Acara ini menghadirkan Prof. Ian Buchanan, seorang Profesor Teori Kritis dan Kajian Budaya dari Fakultas Seni, Ilmu Sosial, dan Humaniora, School of Humanities and Social Inquiry, University of Wollongong, Australia, sebagai narasumber utama.

Acara yang berlangsung pada hari Jumat ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman tentang kajian budaya dan teori kritis, serta memberikan wawasan mengenai penelitian di bidang kajian sastra dan budaya. Selain itu, acara ini juga menjadi momentum penting dalam membangun peluang kolaborasi riset antara dosen FAH UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan pakar internasional dalam bidang kajian budaya dan teori kritis.

Acara ini dibuka oleh moderator, Ida Rosida, M.Hum, yang kemudian diikuti dengan sambutan dari Dekan FAH UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Dr. Ade Abdul Hak, M.Hum. Dalam sambutannya, Dr. Ade Abdul Hak, M.Hum  menekankan pentingnya kajian budaya dalam konteks multidisipliner dan kolaborasi internasional guna meningkatkan kualitas penelitian di Indonesia. Ia juga menyampaikan apresiasi atas kehadiran Prof. Ian Buchanan yang diharapkan dapat membuka cakrawala baru dalam penelitian sastra dan budaya di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Materi Utama: Sejarah dan Relevansi Kajian Budaya

Pada sesi pertama, Prof. Ian Buchanan menyampaikan pemaparannya terkait materi utama yaitu Kajian sastra dan budaya. Ia menjelaskan sejarah singkat kajian budaya termasuk tokoh-tokahnya diantaranya Stuart Hall, Raymond William, Michele Faucault, dan lain-lain. Ia menegaskan bahwa kajian budaya adalah kajian multidisiplin dimana kajiannya meminjam pendekatan dan teori dari disiplin ilmu lainnya seperti kajian antropologi, ilmu sosial, ilmu politik, kajain gender, kajian media dan ranah kajian lainnya, sehingga bidang apapun dapat mengaplikasikan pendekatan kajian budaya dalam risetnya.

Narasumber, Prof. Ian Buchanan meraih gelar BA dan PhD dalam program Sastra Inggris dan Sastra Perbandingan di Universitas Murdoch, lulus pada tahun 1995. Disertasi PhD-nya berjudul 'Heterology: Menuju Pendekatan Empiris Transendental terhadap Kajian Budaya. Bidang penelitiannya adalah kajian budaya, teori kritis, dan geografi manusia.

Sesi Coaching Clinic: Meningkatkan Kualitas Riset Peserta

Setelah sesi pemaparan, acara dilanjutkan dengan sesi coaching clinic, di mana para peserta yang terdiri dari dosen, mempresentasikan rencana riset mereka di bidang sastra, budaya, dan linguistik. Pada sesi ini, Prof. Buchanan memberikan umpan balik langsung serta saran untuk meningkatkan kualitas riset para peserta.

Sesi coaching clinic ini menjadi salah satu bagian yang paling dinantikan oleh para peserta karena memberikan kesempatan untuk mendapatkan bimbingan langsung dari pakar internasional yang berpengalaman dalam kajian budaya.

Kolaborasi Internasional dalam Riset Sastra dan Budaya

Acara ini ditutup dengan diskusi mengenai peluang kolaborasi penelitian antara FAH UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Prof. Ian Buchanan. Prof. Buchanan menyampaikan ketertarikannya untuk menjalin kerja sama riset lebih lanjut, Dekan FAH, Dr. Ade Abdul Hak, M.Hum menyambut baik gagasan ini dan berharap kerjasama tersebut dapat terwujud dalam waktu dekat.

Acara ini berhasil membangun jaringan kolaborasi akademik antara FAH UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan University of Wollongong, serta membuka peluang bagi para akademisi di Indonesia untuk terlibat dalam penelitian internasional yang lebih luas. Para peserta yang hadir merasa mendapat banyak wawasan baru dan termotivasi untuk lebih mendalami kajian sastra dan budaya dalam penelitian mereka.

Dengan adanya acara ini, diharapkan penelitian sastra dan budaya di Indonesia dapat terus berkembang, dengan dukungan kolaborasi internasional yang semakin kuat.

Penulis: Ida Rosida, M.Hum ( Dosen Sastra Inggris)

Dokumentasi Kegiatan:

55

56

 

 

Tag :