Tangerang Selatan, Berita FAH Online – Rabu, 15 Oktober 2025 Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam pengembangan ilmu kepustakawanan melalui partisipasi aktif dalam kegiatan akademik lintas institusi. Salah satu dosen Fakultas Adab dan Humaniora UIN Jakarta dari Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fahma Rianti, M.Hum., diundang sebagai narasumber dalam Kuliah Dosen Tamu yang diselenggarakan oleh Program Studi Informasi, Perpustakaan, dan Kearsipan (IPK) Sekolah Vokasi Universitas Negeri Padang.

Kegiatan yang berlangsung secara daring melalui platform Microsoft Teams ini mengangkat tema “Sumber Informasi Elektronik dan Digital” dan diikuti oleh mahasiswa Program Studi Informasi, Perpustakaan, dan Kearsipan (IPK) Sekolah Vokasi Universitas Negeri Padang. Kuliah ini merupakan bagian dari mata kuliah Sumber dan Layanan Informasi yang dipandu oleh Malta Nelisa, M.Hum.

Dalam sesi pemaparan, Fahma Rianti, M.Hum.,  membahas secara mendalam mengenai konsep, jenis, dan peran strategis sumber informasi elektronik dalam ekosistem perpustakaan modern. Ia menjelaskan bahwa sumber informasi elektronik mencakup berbagai format seperti e-journal, e-book, basis data daring, repository institusi, media audio-visual, hingga surat kabar dan majalah digital.

Lebih lanjut, beliau menekankan bahwa perpustakaan masa kini harus bertransformasi dari model kepemilikan koleksi fisik menjadi pusat akses pengetahuan digital yang inklusif dan inovatif. “Perpustakaan modern harus mampu beralih dari kepemilikan ke akses, serta menjadi pusat inovasi dan kolaborasi berbasis teknologi,” ujarnya.

Kuliah ini juga mengulas berbagai platform sumber informasi elektronik yang umum digunakan di dunia akademik, seperti JSTOR, DOAJ, ProQuest, EBSCO, Scopus, Web of Science, WorldCat, dan Indonesia One Search. Narasumber menekankan pentingnya literasi digital bagi pustakawan dan mahasiswa agar mampu mengoptimalkan pemanfaatan sumber-sumber tersebut dalam kegiatan akademik dan layanan informasi.

Selain membahas peluang, Fahma Rianti juga mengangkat tantangan dalam pengelolaan sumber informasi elektronik, seperti isu hak cipta, keterbatasan infrastruktur teknologi, literasi digital SDM, serta pendanaan. Ia menawarkan solusi seperti penerapan Electronic Resources Management (ERM), kerja sama konsorsium, dan penguatan kebijakan koleksi digital.

Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif, menunjukkan antusiasme mahasiswa dalam memahami mekanisme akses e-resources dan strategi pengelolaan perpustakaan digital. Partisipasi Dosen Fakultas Adab dan Humaniora dalam kegiatan ini menjadi wujud nyata kontribusi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam pengembangan ilmu perpustakaan dan penguatan kolaborasi antar perguruan tinggi. Kegiatan ini sekaligus memperkuat posisi Fakultas sebagai mitra strategis dalam membangun ekosistem informasi akademik yang relevan dengan tuntutan era digital.

Dokumentasi: