FAKKAH 2025 Ditutup Meriah: Persembahan Seni Bahasa Arab dan Pengumuman Juara
Teather Abbdul Ghani, Berita FAH Online— Setelah melalui rangkaian panjang penuh semangat dan kreativitas, acara FAKKAH 2025 resmi ditutup dalam seremoni penutupan yang meriah. Kegiatan bertajuk "Fannul Kafā’ah wa al-Lughah" atau Seni, Kemampuan, dan Bahasa ini tidak hanya menampilkan kekuatan bahasa Arab sebagai media ekspresi, tapi juga memperingati simbolis milad organisasi HIMLA.
Closing ceremony yang dilaksanakan pada Rabu sore, 28 Mei 2025, di Teater Abdul Ghani Lt. 5, menjadi puncak dari seluruh kompetisi yang telah digelar. Acara dimulai pukul 15.10 WIB dan dihadiri oleh seluruh anggota HIMLA serta para peserta lomba.
Dalam sambutannya, Cahya Buana, M.A., selaku pembina HIMLA, menyampaikan pesan penuh inspirasi. “Bukan soal menang atau kalah, tetapi soal keberanian,” ujarnya, menggarisbawahi pentingnya semangat berpartisipasi dalam ajang kompetisi.
Rangkaian Acara Penutupan
Acara penutupan ini mencakup simbolis Milad HIMLA, pengumuman pemenang lomba-lomba berbahasa Arab, pembacaan karya oleh juara, hingga penampilan dari juara pertama. Salah satu segmen yang dinantikan adalah pengumuman penghargaan anggota teraktif HIMLA peringkat 1, 2, dan 3 dalam periode ini, yang diumumkan sebagai bagian dari bentuk apresiasi atas loyalitas anggota.
Daftar Juara FAKKAH 2025
Berikut para pemenang dari masing-masing lomba:
- Lomba Khithābah ‘Arabiyah
- Akil Firmansyah
- Annisa Khoirunni’mah
- Salman Alfarisi
- Lomba Insya’ ‘Arabi
- Muhammad Khalid
- Muzarela Najwa
- Muhammad Rifqi Rizqullah
- Lomba Kaligrafi Arab
- Siti Salimah
- Haris Afkar Romadhony
- Naila Ahmadia
- Lomba Qirā’atul Akhbār
- Ilham Ma’arij
- Ardata Muhaironi
- Suroyan
- Lomba Munāzharah ‘Arabiyah (Debat Arab)
- Tim: Radaniya Gina, Muhammad Abdan, Muhammad Dika
- Tim: Lu’luatul Maryamah, Rizkiya Khairannur, Zainul Farihin
- Lomba Qirā’at asy-Syi’ir (Pembacaan Puisi Arab)
- Sahara
- Siti Robiatul
- Jaudah Hasna
Tujuan dan Harapan
Acara FAKKAH 2025 diselenggarakan sebagai wadah eksplorasi dan penguatan kompetensi bahasa Arab melalui seni dan perlombaan. Lebih dari sekadar kompetisi, FAKKAH menjadi ruang apresiasi, pengembangan bakat, serta sarana mempererat ukhuwah antar-mahasiswa pecinta bahasa Arab.
Panitia berharap kegiatan ini dapat melahirkan semangat baru bagi mahasiswa untuk terus mengembangkan kemampuan bahasa Arab, baik dalam bentuk akademik maupun ekspresi seni.
Acara ditutup dengan penampilan khusus dari para juara pertama, membawa kesan hangat dan inspiratif bagi seluruh peserta yang hadir.
Penulis: Muhammad Suyuthi Alkautsar
Dokumentasi: