FAH UIN Jakarta Gelar Yudisium ke-137: Membangun Peradaban Berkelanjutan di Era Revolusi Industri 5.0
Tangerang Selatan, Ruang Online – Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta menyelenggarakan Wisuda ke-137 untuk Tahun Akademik 2024/2025 pada hari Jumat, 22 Agustus 2025. Acara tersebut berlangsung di Teater Bustami Abdul Ghani, lantai 5, Fakultas Adab dan Humaniora. Mengangkat tema “Inovasi Digital dan Etika Islam: Membangun Peradaban Berkelanjutan di Era Revolusi Industri 5.0”, kegiatan ini menjadi momen penting dalam perjalanan akademik para lulusan.
Pada Yudisium Ke-137 tersebut, Dr. Ade Abdul Hak, S.Ag., SS, M.Hum., CIQnR, selaku Dekan Fakultas Adab dan Humaniora, dalam sambutannya memberikan wejangan kepada peserta Yudisium sekaligus menekankan peran apa yang harus Wisudawan ambil setelah menjadi Alumni.
“Di era digital ini ada satu kompetensi yang penting sekali kita kuasai, yaitu Literasi Informasi yang mencakup literasi informasi, literasi media, literasi moral dan kemampuan berpikir kritis.” Setelah itu ia menambahkan harapan, “Tantangan teman-teman semua setelah menjadi Alumni yaitu pertama apa yang harus dilakukan, mau kerja apa.”
Pada Yudisium ke-137 tersebut, 316 mahasiswa dari lima Jurusan di Fakultas Adab dan Humaniora, dan 2 Magister, resmi dinyatakan sebagai Wisudawan. Dalam Yudisium tersebut masing-masing Program Studi juga menobatkan lulusan terbaik Strata 1 (Bahasa dan Sastra Arab: Faqihah, Sejarah dan Peradaban Islam: Bagus Isnain Dono Saputro, Tarjamah: M. Syahid Ridha, Ilmu Perpustakaan: Larasati Maulida Putri, Sastra Inggris: Safira Zafra Putri). Dalam momen tersebut, Prodi Tarjamah berhasil mengantarkan mahasiswanya menjadi Wisudawan terbaik Fakultas, yaitu M. Syahid Ridha.
Sementara itu, dari Magister Bahasa dan Sastra Arab, Syarif Hidayatullah berhasil menjadi Wisudawan terbaik, sedangkan dari Magister Sejarah dan Kebudayaan Islam, Gita Safitri keluar menjadi lulusan terbaik.
Syahid Ridha selaku Wisudawan terbaik Fakultas dalam sesi penyampaian pesan dan kesan mengatakan bahwa Wisudawan harus mengambil peran.
"Sebagai Wisudawan FAH, kita harus memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat," tegasnya. "Ingat, mahasiswa di Indonesia hanya sekitar 10 persen dari seluruh populasi. Karena itu, kalian memiliki tanggung jawab untuk mengumpulkan dan menyebarkan pengetahuan kepada masyarakat luas."
Berbeda dengan acara yudisium yang lalu, pelaksanaan yudisium ke-137 dikemas dengan lebih serius tapi santai. Prodi SPI yang diamanahi sebagai panitia menyuguhkan penampilan dari mahasiswa SPI yaitu Sajak Peradaban dan grup band SPI Adore yang membuat suasana yudisium menjadi lebih meriah dan berkesan. Acara yudisium diakhiri dengan sajian lagu yang dibawakan calon wisudawan dari Prodi IP. Yudisium ditutup dengan sesi poto bersama para Wisudawan terbaik, kemudian dengan semua perserta Yudisium.
Dokumentasi:
