Diskusi Panel Sejarah Gender: Membangun Sensitivitas Gender untuk Meminimalisir Kekerasan Seksual
Diskusi Panel Sejarah Gender: Membangun Sensitivitas Gender untuk Meminimalisir Kekerasan Seksual

Ciputat, (21/6/2023). Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam, Fakultas Adab dan Humaniora, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, menggelar Diskusi Panel Sejarah Gender dengan tema "Membangun Sensitivitas Gender untuk Meminimalisir Kekerasan Seksual di Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta". Acara ini diselenggarakan pada hari Rabu, 21 Juni 2023, di Teater Abdul Ghani Lantai 5 FAH UIN Jakarta.

Diskusi panel ini merupakan inisiatif dari Dr. Hj. Tati Hartimah, M.A., dosen pengampu mata kuliah Sejarah dan Gender, bekerja sama dengan organisasi Gender Equality Class. Kegiatan ini merupakan bagian dari Ujian Akhir Semester 6 mata kuliah Sejarah dan Gender Sejarah dan Peradaban Islam UIN Jakarta.

"Kegiatan ini diadakan sebagai forum latihan pertama bagi mahasiswa semester 6 untuk berkomunikasi, khususnya dalam isu-isu gender. Mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan dalam berargumen mengenai permasalahan yang terkait," ungkap Dr. Hj. Tati Hartimah, M.A., pengampu mata kuliah Sejarah dan Gender.

Dr. Hj. Tati Hartimah, M.A memberikan arahan kepada peserta diskusi Panel

Diskusi panel melibatkan dua panelis yang mewakili masing-masing kelas. Kelas 6 A diwakili oleh Diah Ruhaini dan Muhammad Mulky Al-Haramein yang membahas topik "Bedah Toxic Masculinity: Menuju Laki-laki Pendobrak Tabu". Sementara itu, kelas 6 B diwakili oleh Tantri Ashari dan Bagus Isnain Dono Saputro dengan topik "Salah Kaprah Gender dalam Masyarakat: Studi Kasus Peran Domestik dalam Keluarga". Kelas C diwakili oleh Ilvia Navisah dan Ibnu Nur Rahman yang mempresentasikan topik "Ragam dan Gender". Sedangkan perwakilan dari kelas 6 D adalah Ulfi Nur Kumala dan Abdurrauf Said yang mempresentasikan tentang "Asal-usul Patriarki".

Para panelis diskusi panel gender, delegasi dari masing-masing perwakilan kelas.
Foto Atas: Kelas 6C dan Kelas 6A
Foto Bawah : Kelas 6D dan Kelas 6B

Acara ini dihadiri oleh lebih dari seratus mahasiswa, serta hadir pula Dr. Zakiya Darojat, M.A., Ketua Prodi SPI, selain Dr. Hj. Tati Hartimah, M.A., pemangku mata kuliah Sejarah dan Gender.

Peserta diskusi panel gender saat diskusi berlangsung
Dr. Hj. Tati Hartimah, M.A., sebagai inisiator dan dosen pengampu, bersama Dr. Zakiya Darojat, M.A.. Ketua Prodi Sejarah dan Peradaban Islam turut hadir

Dalam sambutannya, Zakiya Darojat menyampaikan, "Kita sebagai akademisi dan intelektual Muslim harus menjaga dan merawat nalar kritis kita, terutama dalam isu-isu gender."

Ini menjadi langkah penting dalam memperkuat pemahaman dan kesadaran akan isu-isu gender di lingkungan kampus. Melalui forum ini, para mahasiswa memiliki kesempatan untuk mengembangkan kemampuan berargumen dan berkomunikasi secara efektif mengenai permasalahan yang berkaitan dengan gender.

Sesi foto bersama di akhir acara

 Kontributor: Abdullah Tsalis

Editor: Faizal Arifin