Magister Bahasa dan Sastra Arab UIN Jakarta Gelar Workshop ‘AI dan Relevansinya dengan Studi dan Sastra
Magister Bahasa dan Sastra Arab UIN Jakarta Gelar Workshop ‘AI dan Relevansinya dengan Studi dan Sastra

Tangerang Selatan, Berita FAH Online,– Program Magister Bahasa dan Sastra Arab UIN Jakarta menggelar workshop bertajuk “AI dan Relevansinya dengan Studi dan Sastra” pada Jumat, 24 Oktober 2025. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Sidang Lantai 2 Fakultas Adab dan Humaniora, dengan peserta terdiri atas dosen serta mahasiswa Magister Fakultas Adab dan Humaniora. Workshop ini bertujuan untuk mengintegrasikan dan memaksimalkan penggunaan AI di kalangan mahasiswa MBSA, serta mengetahui batas-batasnya dalam hubungannya dengan sastra.

Workshop ini menghadirkan Dr. Munawar Holil, M.Hum., Dosen Ilmu Susastra dari Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, sebagai narasumber utama. Kegiatan dipandu oleh Dr. Cahya Buana, M.A., dosen Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Adab dan Humaniora, yang bertindak sebagai moderator.

Acara dibuka dengan pengantar dari Dr. Adib Misbahul Islam, M.Hum., selaku Kaprodi Magister Bahasa dan Sastra Arab. Dalam pengantarnya, beliau menekankan bahwa perkembangan kecerdasan buatan (AI) harus disikapi secara bijak oleh sivitas akademika. “Masalah AI ini harus disikapi, karena memang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan mahasiswa,” ujarnya.

Setelah pengantar, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Dekan Fakultas Adab dan Humaniora, Dr. Ade Abdul Hak, S.Ag., S.S., M.Hum., CIQnR. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa AI kini menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan mahasiswa dan dunia akademik. “Yang bisa dilakukan adalah bagaimana memaksimalkan AI untuk membantu pengembangan intelektual di dunia perkuliahan, bukan meninggalkannya atau menggunakannya tanpa batasan,” tuturnya. Ia menambahkan, “AI akan menjadi keberkahan untuk kita semua dalam mengembangkan dan menulis karya ilmiah.”

Dalam pemaparannya, Dr. Munawar Holil berbagi banyak hal mengenai perkembangan AI dan relevansinya dalam bidang studi serta sastra. Sebelum masuk ke dalam materi, ia bercerita tentang pengalamannya selama mengajar di Universitas Indonesia, yang mana kebanyakan mereka dari sekarang adalah Gen Z yang tidak bisa dipisahkan dengan AI. Ia menekankan bagaimana dosen harus mengikuti perkembangan jaman.

“Jadi sebagai dosen terkadang kita tidak tahu tentang apa-apa yang sudah diketahui oleh mahasiswa akhir-akhir ini, salah satunya tentang AI. Mungkin dosen-dosen yang tidak mengikuti perkembangan jaman akan merasa mahasiswa itu luar biasa sebab nulis formal. Tapi dosen yang mengikuti perkembangan jaman akan tahu bahwa itu adalah tulisan hasil AI” tukasnya.

Setelah pemaparan materi selesai, kegiatan dilanjutkan dengan praktik langsung cara bijak dan cepat dalam menggunakan AI. Mahasiswa diajak untuk praktik dan mencari informasi, kemudian mengembangkan karya tulis ilmiah mereka dengan bantuan AI.

Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa dan dosen semakin memahami pentingnya pemanfaatan AI secara positif, etis, dan produktif dalam dunia akademik, khususnya dalam pengembangan kajian bahasa dan sastra di era digital.

Dokumentasi:

MBSA 2

MBSA 3

Tag :