Selasa, 13 Agustus 2024- FAH UIN JAKARTA| Fakultas Sastra Universitas Pamulang (Unpam) melakukan kunjungan ke Fakultas Adab dan Humaniora UIN Jakarta. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat hubungan akademik dan meningkatkan kerja sama antara Unpam dan FAH UIN Jakarta. Tujuannya yaitu untuk mendalami kurikulum dan desain akademik yang dimiliki oleh FAH UIN Jakarta, khususnya pada Program Studi Sastra. Agenda penting ini berlangsung di ruang sidang lantai 2 FAH UIN Jakarta dan dihadiri oleh Dekan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Jakarta, Dr. Ade Abdul Hak, M.Hum, para Wakil Dekan, dan beberapa Ketua Prodi yang ada di FAH UIN Jakarta. Sedangkan pihak Unpam yang menghadiri agenda ini yaitu di antaranya Dekan Fakultas Sastra Unpam, Kaprodi Sastra Inggris Unpam, Ketua dan anggota SGMF Unpam, dan beberapa koordinator dari pihak Universitas Pamulang.

Sebelum diskusi hangat berlangsung, Dekan Fakultas Sastra Universitas Pamulang menyampaikan tujuan kedatangannya, "Kehadiran kami ke sini ingin belajar lebih banyak, terutama untuk bidang sastra, sebab Fakultas Sastra di Unpam masih berkembang. Sebelumnya kami sudah banyak berkomunikasi dengan UIN Jakarta, misalnya permintaan untuk menjadi narasumber dan lainnya. Kebetulan memang dosen di Unpam merupakan alumni UIN Jakarta. Unpam bisa dibilang universitas yang masih remaja, sehingga kami butuh banyak belajar dan bertanya kepada universitas yang jauh lebih berpengalaman." tandasnya.

Selama kunjungan, diskusi utama berfokus pada pengembangan kurikulum, akreditasi fakultas dan universitas, MBKM, desain pembelajaran mahasiswa, dan peluang kolaboratif lainnya. Dr, Ade Abdul Hak, S.Ag., S.S., M. Hum. menyampaikan model kurikulum yang dimiliki oleh FAH UIN Jakarta, "Saat ini UIN Jakarta sedang mengimplementasikan kurikulum baru, kita telah beralih dari AIS (Academic Information System) UIN Jakarta ke aplikasi e-SEMESTA (Elektronik Sistem Manajemen Terpadu Perguruan Tinggi Agama) yang berbasis OBE (Outcome Based Education). Tahun ini target kita yaitu mengejar ISK (Instrumen Satuan Konversi) unggul termasuk untuk akreditasi internasional" ujar beliau. Di samping itu, Ketua Prodi Sastra Inggris FAH UIN Jakarta turut mengafirmasi pernyataan Dekan FAH UIN Jakarta, "Karena kita pindah ke aplikasi e-Semesta, maka seluruh RPS dosen harus lengkap terinput ke sistem. 5 tahun sekali kita melakukan evaluasi untuk akreditasi internasional tersebut. Berhubung saat ini 2024, maka kita akan membuat kurikulum baru untuk 2025 mendatang" tambahnya.

Agenda ini banyak mengeksplorasi program-program bersama yang dapat memperkaya pengalaman akademik di kedua fakultas. Diskusi juga meliputi perencanaan kegiatan akademik yang melibatkan kedua universitas, program MBKM, dan sharing session terkait mata kuliah yang dimiliki oleh masing-masing program studi sastra di UIN Jakarta maupun di Unpam. Di akhir agenda, Prof. Usep Abdul Matin., M. A., M. A., Ph. D. memaparkan beberapa upaya yang dilakukan oleh FAH UIN Jakarta untuk mengejar akreditasi internasional, "Kita perlu berlari sekuat tenaga untuk mencapai akreditasi internasional dengan keterbatasan yang kita miliki. Kita berupaya untuk menjalin kerja sama  dengan beberapa universitas internasional, mendukung mahasiswa untuk aktif di kegiatan internasional dengan  melaksanakan kegiatan Indian Culture Meet misalnya, yang menampilkan tarian india dari Jawaharlal Nehru. Kita juga berusaha untuk memahami karakteristik mahasiswa yang beragam dan bertindak ekstra demi mempercepat kelulusan mahasiswa FAH UIN Jakarta, misalnya dengan kita hubungi satu persatu" ungkap Wadek III FAH UIN Jakarta.

Kunjungan dari Universitas Pamulang ini merupakan langkah strategis dalam membangun kemitraan yang lebih erat dengan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Kedua pihak berharap agar kunjungan ini mampu menjadi langkah awal dalam membangun kerja sama yang saling menguntungkan bagi kedua pihak.

Penulis: Hilya Maylaffayza