Benchmarking UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi di Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Pada hari Selasa, 20 Agustus 2024 bertempat di ruang sidang utama lantai 2, pimpinan FAH UIN Jakarta menerima delegasi dari UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi yang bertujuan melakukan kunjungan benchmarking ke Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Acara ini dibuka oleh Pak Iwan Kurniawan, M.Si selaku Kabag Umum FAH, diikuti oleh berbagai sesi presentasi dan diskusi yang membahas tentang berbagai program studi dan strategi peningkatan kualitas pendidikan.
Wakil Dekan II, Dr. Siti Amsariah, M.Ag., kemudian memperkenalkan Kepala Program Studi (Kaprodi) dan Sekretaris Program Studi (Sekprodi) dari masing-masing program studi di FAH mencakup Ilmu Perpustakaan, Bahasa dan Sastra Arab, Sejarah dan Peradaban Islam, Sastra Inggris dan Tarjamah. Perkenalan tersebut disambut hangat oleh Dekan FAH UIN Jambi, Ibu Dr. Dian Mursidah. Ia juga memperkenalkan anggota delegasi dari FAH UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
Sesi diskusi diawali oleh Wakil Dekan III, Prof. Usep Abdul Matin, Ph.D yang membahas tiga topik utama, yaitu:
-
Tracer Study: Fakultas Adab dan Humaniora mendorong alumni untuk berpartisipasi dalam tracer study sebagai upaya untuk melacak lulusan yang sudah bekerja atau melanjutkan studi. Semua mahasiswa yang akan yudisium diharuskan mengisi tracer study ini, dan mahasiswa didorong untuk mengikuti program magang MBKM agar memiliki pengalaman kerja yang dapat diinput dalam tracer study.
-
Internasionalisasi: Fakultas juga terlibat dalam berbagai kegiatan internasional, seperti menjadi panitia lomba internasional dalam kerjasama dengan Universiti Kebangkitan Malaysia (UKM). Selain itu, fakultas juga bekerjasama dengan institusi internasional seperti Jawaharnal Nehru, Odissi, dan Caukin Studio dari India untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
-
Pembentukan Program S3 Sejarah Kebudayaan Islam: Setelah melakukan studi banding, FAH UIN Syarif Hidayatullah Jakarta merencanakan pembentukan program doktoral (S3) untuk Sejarah Kebudayaan Islam, mengingat jumlah professor yang banyak di program studi ini.
Diskusi direspon dengan pembahasan kolaborasi yang dilakukan antara kedua universitas, termasuk dalam penyusunan borang apeti unggul, ISK, dan peningkatan proses perkuliahan serta kegiatan fakultas. Ditambah keinginan untuk melakukan kolaborasi mandiri, pengambilan data di daerah, pertukaran artikel, dan rencana untuk menyelenggarakan seminar internasional serta kegiatan mahasiswa lainnya. Pak Iwan Kurniawan, M.Si juga menyoroti pentingnya sosialisasi melalui platform Instagram, SKPI, dan kesempatan mengundang alumni yang sukses saat yudisium. Selain itu, Pak Iwan menekankan pentingnya kedekatan antara wakil dekan dengan mahasiswa untuk memahami dinamika di kelas dan mendukung kebijakan fakultas.
Masing-masing program studi di FAH UIN Syarif Hidayatullah Jakarta juga berbagi best practice untuk meningkatkan kualitas pendidikan, seperti strategi meluluskan mahasiswa tepat waktu dan peningkatan kolaborasi dengan institusi nasional maupun internasional. Kunjungan ini ditutup dengan harapan bahwa kolaborasi dan kerjasama antara UIN Jakarta dan UIN Jambi dapat dilaksanakan secara kolaboratif, suportif, dan saling mendukung untuk mencapai citra yang unggul.
Penulis : Okta Reni Azrina RA