Sharing Sessions Bersama Pustakawan
Program Studi Ilmu Perpustakaan mengadakan webinar pada Kamis, 13 Juni 2024, melalui laman zoom meeting. Dalam acara tersebut mengundang empat orang pustakawan dari perpustakaan berbeda. Mulai dari Perpustakaan Sekolah, Perpustakaan Universitas, Perpustakaan Metro TV, dan Pelaksana Fungsi Tata Kelola Repositori Ilmiah Nasional BRIN.
Webinar dibuka dengan sambutan oleh MC, Mita Triandini Putri, serta pembacaan ayat Al- Quran oleh salah satu mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Ahmad Mujahidin. Lalu dilanjut dengan sambutan dari Ketua Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Jakarta, Ibu Siti Maryam S., A.g., S. S., M. Hum.
Pada sambutan tersebut Ibu Maryam menyampaikan terkait pentingnya acara ini dalam menambah pengetahuan serta wawasan pada profesi pustakawan, dan berharap ilmu yang disampaikan dapat bermanfaat serta menjadi amal jariyah untuk semua,
“Ya … Semoga ilmu yang di-sharing bisa bermanfaat dan bisa jadi amal jariyah bagi kita semua kedepannya,” ungkapnya.
Acara ini dipandu oleh salah satu Dosen Ilmu Perpustakaan, Fahma Rianti M. Hum, sebagai Host yang membantu pengarahan pada narasumber selama webinar berlangsung. Terdapat empat narasumber dalam acara ini, pertama yaitu Ibu Heri Sulistyowati, S. Hum. Yang menyampaikan materi terkait Digital Library di Metro TV. Pada materinya beliau memberi tahu apa saja yang dilakukan pustakawan di sana dalam mengelola koleksi digital dan elektronik, terdapat empat bagian di Digital Library Metro TV yakni Direct Recording, Dalet Ingest, Cataloging, Indexing & Archiving, dan Library Services, kemudian pembahasan terkait workflow, dan kegiatan lainnya.
Dilanjutkan oleh Ibu Ludya Arica Bakti, M.Hum, selaku Pelaksana Fungsi Tata Kelola Repositori Ilmiah Nasional, BRIN. Dimana koleksi yang dikelola lebih kepada koleksi repositori digital, BRIN sebagai tempat pengolahan data berguna untuk meningkatkan nilai tambah data tersebut. Pada penyampaiannya dijelaskan bahwa dalam RIN (Repositori Ilmiah Nasional), data yang dikelola dengan Dataverse Project (dari Harvard) dibagi berdasarkan Jenis Data, Jenis Format, Kuota dan Size, dan Akses.
Kemudian acara dilanjutkan dengan penyampaian materi dari Ibu Ambar Pratiwi, S.Hum., M.M., selaku Ka. UPT II Perpustakaan Universitas Tarumanegara. Membahas mengenai apa saja yang dilakukan sebagai seorang pustakwan perguruan tinggi, ibu Ambar menyampaikan bahwa Pustakawan Universitas harus melek pada teknologi (SLiMs, Linktree, E-Resources). Selain itu, pustakawan juga mestinya turut berjejaring sosial dengan pustakawan/perpustakaan lainnya, baik kolaborasi SDM, sumber bahan pustaka, dan lain sebagainya. Kemudian pustakawan juga harus mau mengembangkan dirinya dengan mengikuti sertifikasi kompetensi, sekolah lanjutan, atau mengikuti kegiatan (misalnya kegiatan call paper).
Adapun Deputy Head of Libraries of British School Jakarta, Dwi Retno Widaty, S. Hum., menerangkan bahwa menjadi pustakawan sekolah tidak hanya berkutat pada buku-buku, melainkan juga kepada anak-anak. Yang mana elemen penting dari perpustakaan sekolah adalah People, Space, dan Collection.
Penulis : Siti Alifia
Editor : Okta Reni Azrina RA